Pada bagian ini kita akan membahas dua hal penting, untuk membangun kerangka berpikir yang sama dalam mendefinisikannya. Yang pertama adalah apa itu kesuksesan, dan yang kedua apa itu Ateis Yang Profesional?
1. Kesuksesan
Di sini kita akan mendefinisikan kesuksesan itu adalah pencapaian keberhasilan seseorang dalam mendapatkan lima variabel kesuksesan yaitu kekayaan, kesehatan, kekuasaan, kebebasan, dan keharmonisan rumah tangga. Lima variabel ini, sudah dianggap umum oleh masyarakat sebagai sebuah kesuksesan.
Meskipun masih ada variabel-variabel lainnya dalam menilai kesuksesan seseorang selain dari lima variabel ini, tapi anggaplah, lima variabel ini yang utama dalam penilaian masyarakat. Jika lima variabel ini dapat seseorang kuasai sepenuhnya, dan bagaikan roda kehidupan yang berjalan dengan seimbang secara terus menerus, maka orang tersebut kita artikan sebagai orang yang sukses.
2. Ateis yang profesional
Ateis adalah orang yang tidak mempercayai adanya Tuhan. Namun kelompok ini kemudian berpendapat bahwa, semua alam semesta ini terjadi dengan sendirinya dan akan hancur/musnah dengan sendirinya. Mereka juga mempercayai bahwa alam semesta ini memiliki hukum sebab akibat, yang berjalan tanpa ada campur tangan Tuhan. Mereka percaya bahwa alam semesta ini memiliki mekanisme kerja, yang dapat dipelajari karena memiliki pola atau rumus tertentu. Mereka membagi alam semesta ini menjadi 3 bagian yaitu material mati, material hidup dan manusia.
Yang pertama adalah material mati. Material mati adalah, setiap material yang dapat bergerak karena digerakkan/tergerak dan juga dapat berubah ke bentuk yang lain karena dirubah/terubah oleh sesuatu yang lain. Jika disederhanakan, material mati itu adalah semua benda yang hanya dapat bergerak dan berubah karena digerakkan atau karena dirubah oleh material yang lain.
Yang kedua adalah material hidup, contohnya adalah tanaman dan binatang. Manusia juga sebenarnya termasuk didalamnya, namun kita akan membahasnya dalam paragraf yang lain. Material hidup adalah semua material yang dapat bergerak, berubah, berkembang/memperbanyak diri dengan kehendaknya sendiri dalam batasan potensinya masing-masing. Material hidup ini juga dapat memilih caranya untuk dapat bertahan hidup.
Yang ketiga adalah manusia. semua yang dijelaskan diatas tentang material mati dan material hidup, ada pada diri manusia. Namun ada satu kemampuan manusia yang tidak dimiliki oleh material mati atau material hidup tersebut yaitu, membuat peradaban. Peradaban adalah kemampuan untuk membuat hidup menjadi terus lebih baik, dengan cara yang lebih mudah.
Dengan menguasai mekanisme kerja alam semesta ini, maka seseorang akan dengan mudah mencapai kesuksesannya. Misalnya, banyak orang yang tak perlu percaya adanya Tuhan atau beribadah ke tempat-tempat ibadah dan tak perlu mempelajari kitab sucinya, namun mereka dapat dengan mudah mencapai kekayaan karena mereka ahli dalam berbisnis. Sebagian lainya tetap sehat saja, dengan terus berolahraga, makan makan sehat bergizi dan menjaga waktu istirahatnya. Sebagian lainnya tetap berkuasa dengan menjadi pejabat atau menduduki posisi tinggi karena prestasi kerja yang baik dan hubungan dengan sesama manusia yang saling menguntungkan. Sebagian yang lain, bebas ingin kemana saja dan kapanpun ia inginkan, tanpa terikat oleh batasan yang tidak dimiliki oleh orang banyak karena ia sudah memiliki pasive income. Sebagian lagi punya keluarga yang bahagia dengan hubungan suami istri dan anak-anak yang harmonis bahkan romantis.
Semua mereka dapatkan tanpa harus mengakui adanya Tuhan. Tanpa harus pergi ke rumah-rumah ibadah dalam waktu-waktu tertentu. Tanpa harus membaca kitab-kitab suci yang merupakan pesan Tuhan
Inilah Mekanisme Kerja Alam Semesta dan Manusia. Saya akan membaginya menjadi dua tema pembahasan. Yang pertama adalah Mekanisme Kerja Alam Semesta. dan yang kedua adalah Mekanisme Kerja Peradaban Manusia. Sampai dengan dua hal ini kita bahas tuntas sebagian besar polanya, kita akan dengan mudah tahu bagaimana cara mencapai kesuksesan dunia itu, tanpa harus mengakui adanya Tuhan. Tanpa harus pergi ke rumah-rumah ibadah. Bahkan tanpa harus membaca dan mempelajari kitab-kitab suci.
Namun, yang membuat kita tercengang bahkan dapat meneteskan air mata adalah, saat kita menyadari bahwa pola dan rumus yang baru kita temukan dalam beberapa tahun atau abad ini, tentang mekanisme kerja alam semesta, bahkan sebagian pola dan rumusnya belum kita temukan, ternyata sudah ada dalam firman-firman Tuhan yang disampaikannya ribuan tahun yang lalu kepada para Nabi utusannya. Dan ternyata mekanisme peradaban manusia itu ternyata sudah tercatat dan terprediksi dengan jelas, juga dalam firman-firman-Nya.
Tema Berikutnya
Apa saja mekanisme kerja alam semesta (rahasia kesuksean 1)
Bagaimana proses dan prediksi peradaban manusia (rahasia kesuksesan 2)
Apa firman Tuhan tentang mekanisme alam dan peradaban manusia (bukti-bukti Tuhan itu ada)
Jika memang Tuhan itu ada, apa yang Tuhan inginkan dari kita?
Menyusun kembali Tujuan Hidup Kita, agar selamat di dunia dan di akhirat
Bersambung....
Comments